Minggu, 18 November 2018
Pengertian, Struktur, Unsur Kebahasaan Teks Anekdot
Pengertian Teks Anekdot
Teks Anekdot adalah teks pendek berupa keritikan yang bersifat humor atau lucu untuk layanan publik. Tujuan Teks Anekdot adalah :
- 1. Untuk menyampaikan kritikan kepada layanan publik
- 2. Untuk menghibur para pembaca yang bersifat menyindir
- 3. Agar para layanan publik sadar sehingga bisa menjadi lebih baik lagi
Teks Anekdot itu bersifat menghibur, lucu, humor terdisir dari kata-kata sindiran yang ditujukan untuk layanan publik atas dasar fenomena sebenarnya. Tema yang sering dibuat di Anekdot adalah sebagai berikut : Politik, Sosial, Budaya, Lingkungan, dan sebagainya
Struktur Teks Anekdot
Tentu saja setiap teks mempunyai struktur tersendiri, teks anekdot juga memilikinya (ya iyalah namanya juga teks pasti punya struktur :v). Oleh sebab itu, kami akan menjabarkan struktur teks anekdot :
1. Abstrak
Abstrak merupakan gambaran umum dalam teks anekdot tersebut. Abstrak harus ada dalam anekdot karena abstrak berfungsi untuk memberikan gambaran umum kepada pembaca
2. Orientasi
Orientasi adalah pengenalan, pengenalan tokoh, dan lain-lain. Orientasi berbeda dengan abstrak, banyak orang yang sering keliru yang mana Abstrak yang mana Orientasi
3. Krisis
Krisis adalah Permasalahan yang tidak biasa. Krisis merupakan timbul suatu masalah dalam anekdot
4. Reaksi
Reaksi merupakan tanggapan dari krisis (permasalahan). Jadi, reaksi merupakan penyelesaian dari suatu masalah dalam anekdot
5. Koda
Koda merupakan penutup dalam teks anekdot
6. Reorientasi (Optional)
Reorientasi boleh ada dan boleh tidak ada dalam teks anekdot. Reorientasi merupakan rangkuman/kesimpulan yang dibuat oleh penulis dalam teks anekdot tersebut.
Unsur Kebahasaan Teks Anekdot
Kaidah bahasa teks anekdot terdiri sebagai berikut :
1. Bahasa Kiasan
Bahasa kiasan adalah kata yang diumpamakan, contohnya "Wajahnya bagaikan rembulan".
2. Pertanyaan Retoris
Pertanyaan retoris merupakan pertanyaan yang tidak perlu dijawab "Mana ada pejabat yang jujur di zaman gila seperti saat ini?".
3. Bahasa Gaul
Ya Bahasa Gaul, seperti yang kalian ketahui contoh bahasa gaul seperti apa (Gue, Loe, dll)
4. Kata Sindirian
Kata sindirian berfungsi sebagai menyindir orang dengan halus
5. Kongjungsi
Konjungsi yang sering dipakai di teks anekdot adalah sebagai berikut "lalu, maka, setelah, kemudian"
6. Kalimat Minor
Kalimat yang terdiri dari 1 unsur penting, contohnya "Adil!!!"
